ANTARA DOA DAN IKHTIAR

Doa merupakan sebuah pengharapan dan permohonan serta rasa syukur antara manusia kepada Rob (Tuhan)-nya yang bersifat kerohanian atau batiniah. Ketika berdoa manusia memasrahkan dirinya dihadapan Rob-nya agar setiap harapan dan tujuan yang diinginkannya dapat terwujud. Oleh karena itu, manusia selalu berusaha untuk berada dalam kekhusuan dalam memanjatkan doa-doanya.
Sedangkan ikhtiar merupakan usaha yang dilakukan oleh manusia dalam mewujudkan impian dan tujuan yang mereka harapkan. Ikhtiar lebih bersifat implementasi dan jismiyah (kejiwaan). Ikhtiar dilakukan oleh manusia dengan melalui kerja keras dan banting tulang.
Doa dan ikhtiar seumpama mata uang yang tidak dapat dipisahkan antara sisi yang satu dengan yang lainnya. Kedua hal tersebut harus dilakukan secara seiringan tidak ada yang harus didahulukan salah satunya. Doa akan mustajab (dikabulkan) apabila usaha yang kita lakukan sudah sesuai dengan kemampuan kita. Oleh karena itu, kita dituntut untuk bekerja keras demi mewujudkan impian dan tujuan yang kita capai. Fungsi doa selain faktor penentu dari dikabulkannyanya usaha tersebut, juga sebagai instrument penditeksi dari apa yang kita hasilkan tersebut. Artinya, dengan doa setiap yang kita usaha dan kerjakan akan mengandung unsur keberkahan dan pada akhirnya menjadi halal ketika mengalir di dalam darah sampai menjadi darah daging di dalam tubuh kita.
0 Responses

Posting Komentar

abcs